20 October 2010

Ekonomi kapitalis dan islam

Transpormasi sistem kapitalis ditandai dengan dua hal:
1.Reformasi protestan, mengubah pandangan keagamaan masyarakat eropa yang awalnya menganggap rendah kegiatan pandangan ( mencari kekayaan), reformasi Protestan melahirkan pandangan etos kerja yang kemudian menjadi faktor pendorong.
2.Renolusi industri dengan penemuan teknologi baru (Mesin) dinggris yang kemudian mengubah pola produksi dan pola pelaku ekonomi. Struktur menjadi terpolarisasi kedalam hubungan antara pemilik modal indurtri dangan kaun pekerja
Fase ini ditabdai oleh pengarih pemikiran adam smith.
Adam smith mengungkapkan ilustrasi: “ bukan atas kebaikan tukang rotu sehingga pembeli terpuaskan, melainkan kerena kepentingan (ego) tukang roti sendiri untuk memenuhi kebutuhannya”.

•Sistim ekonpmi kapitalis berkembang karena adanya politik kolonialisme dan impreliasisme yang melanda negara asia-afrika
•Sistem ekonomi kapitalis makin bekembang pesat degang falsafah dasarnya: matrialisme, individualisme, liberalisme dan raiolaisme
•Saat ini dunia mu;lai sadar kekurangan sistem ekonomi kapitalis, maka dimunculkan nilai-nilai humanisme (CSR)

Sistem ekonomi kapitasil dan islam
Visi ekonomi kapitasi dan islam
1.Ekonomi kapitalis bervisi : Homo Economicuc
2.Ekonomi islam bervisi: homo Islamicus
Sistem kapitalis, sosialis dan islam
1.Sistem kapitali menekankan kebebasan individu, peran negara sebagi penata semata
2.Sistem sosialis memberikan peran negara yang sangat dominan dalam semua ektor ekonomi.
3.Sistem ekonomi islam merupakan bagian dari ideologo besar agama itu sendiri, memberikan keseimbangan antara faktor individi dan negara (lembaga hisbah)/ market control)

Ekonomi kapitalis semata-mata menekankan keuntunagn sebagai tujuan utama sebuah usaha.
Ekonomi islam keuntungan bukan tujuan utama, ada misi lebih besar yaitu terwujudnya kemakmuran masyarakat secara keseluruhan. (kesadaran berzakat punya fungsi yang sangat strategis dalam mewujudkan welfare society).
Ekonomi islam sebuah sistem yang humanis, kaedilan, bermoral serta menjunjung tinggi martabat manusia yang tercermin dalam bingkai (al maqasid al Syariah).

No comments: